Gula darah Rendah Sebabkan Hipertensi
Penyakit gula darah rendah sebetulnya tidak umum terjadi, kecuali pada orang yang sering telat makan atau sedang menderita penyakit gula darah. Sementara hipertensi adalah tekanan darah yang tinggi akibat jantung memompa darah secara lebih kencang.
Apakah kedua hal ini berhubungan? Jawabannya ya, tapi memerlukan waktu yang lama. Tidak mungkin dalam sehari kita lupa makan besoknya langsung darah tinggi, karena perubahan struktur jantung ini terjadi dalam waktu yang Panjang.
Saat gula darah rendah, maka jantung akan mengkompensasi dengan memompa darah lebih kencang, terutama ke organ vital seperti otak. Tujuannya adalah untuk memepertahankan fungsi organ tersebut, karena gula dipakai sebagai sumber energi dalam tubuh. Tentu bila hanya sehari, dan besoknya kadar gula darah kita normal Kembali maka tekanan darah pun akan normal Kembali. Akan tetapi jika kadar gula darah rendah ini terus berlarut, maka akan terjadi perubahan struktur jantung secara bertahap hingga akhirnya mengalami tekanan darah tinggi permanen.
Nah pertanyaan kedua? Siapakah yang beresiko mengalami hal ini? Hal ini tidak umum terjadi pada orang normal karena tidak mungkin mereka tidak makan dalam jangka waktu lama. Umumnya justru hal ini terjadi pada orang yang menderita penyakit gula darah atau diabetes.
Kenapa? Pertama saat orang mengalami diabetes, kadar gula darah tinggi, akan tetapi gula tersebut tidak bisa dipakai oleh tubuh karena kita kekurangan insulin. Jadi meski kadar gula darah tinggi, sel tubuh kita menganggap kita kekurangan gula, sehingga jantung akan terus dipicu untuk menghasilkan tekanan darah tinggi sebagai kompensasinya.
Yang kedua, orang dengan diabetes justru menganggap dia kelebihan gula atau jika DM tipe 2, sering menganggap dirinya terlalu gemuk sehingga justru jarang makan atau melakukan diet, tapi tetap minum obat untuk DM. Hal ininlah yang berbahaya karena justru bisa memicu gula darah rendah yang berakibat ke hipertensi.
Jadi bagaimana mencegah komplikasi hipertensi pada orang dengan DM? Caranya adalah dengan makan gizi seimbang secara teratur dan minum obat tiap hari secara rutin. Tidak dibenarkan bagi orang dengan diabetes untuk melakukan diet atau mengurangi asupan nasi. Justru orang dengan DM harus tetap makan karbohidrat seperti nasi untuk mencegah komplikasi ini. Demikian dan semoga bermanfaat ya.
BACA JUGA ARTIKEL TENTANG:
FASKES BPJS JAKARTA UTARA : NK HEALTH
KLINIK BPJS TINGKAT 1 JAKARTA BARAT: NKHEALTH
KLINIK FISIOTERAPI BEKASI: PUSPA HUSADA
KLINIK FISIOTERAPI JAKARTA BARAT
PENGARUH COVID-19 PADA IBU HAMIL – (infoseharihari.com)
covid covid-19 covidpadakehamilan depresi depresipadaanak depresi pada anak fakta dan mitos fisioterapi hamil ibuhamil kesehatan mental anak kesehatanmentalanak pengaruhcovid pregnancy review belanja online kepasar review ubifresh